Panahan sudah kemas 2 tiket olimpiade 2024, masih ada satu kesempatan lagi untuk menambah

TEMPO.CO, Jakarta – Pengurus Besar Persatuan Panahan Seluruh Indonesia (PB Perpani) sedang mempersiapkan perburuan tiket Olimpiade 2024 pada Kejuaraan Panahan Dunia di Antalya, Turki Juni mendatang. Ajang ini merupakan kesempatan terakhir bagi para atlet untuk mengikuti ajang olahraga multievent terbesar di dunia tersebut.

Wakil Ketua Umum II Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) Perpani Abdul Razak mengatakan, sejumlah langkah telah dilakukan mulai dari seleksi atlet hingga pemusatan latihan (pelatnas) untuk meningkatkan keterampilan para atlet.

“Minggu lalu kita laksanakan BK PON, babak kualifikasi PON, kita pantau atlet-atlet potensial, jadi akan ada perubahan lagi, dalam waktu dekat akan ada seleksi untuk membenahi, khususnya di gender putri,” kata Abdul. Di antara dari Jakarta, Jumat.

Di sektor putra, Razak menilai hasil BK PON belum menunjukkan potensi menyamai atau mengungguli susunan atlet pelatnas saat ini.

Awal bulan ini, tim panahan Bertanding di Asian Archery Championships (AAC) di Bangkok, Thailand, Indonesia gagal memenuhi target meraih tiket Olimpiade Paris 2024 baik kategori beregu putra maupun putri.

Tim panahan Indonesia hingga saat ini sudah mengantongi dua tiket Olimpiade, yang dimenangkan oleh Arif Pangestu pada Kejuaraan Panahan Dunia di Berlin, Jerman pada Agustus dan Dianand Choirunis pada Asian Games 2022 di Hangzhou, Tiongkok pada September.

Kualifikasi di Antalya, Turki berlangsung Juni, sebulan sebelum Olimpiade. Ini kesempatan terakhir mendapatkan tiket, kata Razak.

Periklanan

Saat ini Perpani sedang menyusun program peningkatan keterampilan para atlet, antara lain memimpin pelatnas dan mengikuti beberapa ajang yang diselenggarakan Federasi Panahan Dunia guna menambah jumlah jam terbang dan melatih mental para atlet.

“Latnas kita tidak ada istirahat. Sekarang mulai lagi tanggal 1 Desember, jadi sampai olimpiade kita tidak ada jeda pelatnas,” kata Razak.

READ  Kisah Sedih Relawan Tanah Air yang Berjuang di RS Indonesia di Gaza: Okezone Health

Panahan Indonesia juga akan mengikuti Piala Dunia Panahan Tahap 1 pada bulan April di Shanghai, Tiongkok dan Piala Dunia Panahan Tahap 2 pada bulan Mei di Yecheon, Korea Selatan, sebelum mengikuti Piala Dunia Panahan Tahap 3 di Antalya, Turki yang akan final. kualifikasi Olimpiade 2024 di Paris.

Target kita enam atlet, jadi total atlet negara enam atlet, tiga laki-laki, tiga perempuan. Jadi kalau bisa kita tambah dua atlet lagi atau tambah empat atlet lagi, kata Razak.

Pilihan Redaksi: Ratu Tisha: FIFA dan Peserta Puji Piala Dunia U-17 Indonesia 2023, Ada 3 Komentar



Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *